NPM / Kelas : 16110472 / 3KA29
1. Daftar Isi
Bagian yang memuat nomor halaman sebagai sebuah
petunjuk yang disesuaikan dengan isi pada penulisan ilmiah tersebut.
2. Kata Pengantar
Uraian yang
menjelaskan tentang maksud tujuan karya tulis atau karya ilmiah tersebut.
Penulisan kata pengantar karya tulis ini bermanfaat untuk memberi tahu lebih
dahulu mengenai isi karya tulis dan karya ilmiah secara lebih baik.
3. Abstrak
(Rangkuman/Inti sari)
Abstrak
ditulis secara ringkas dan faktual, meliputi masalah dan tujuan penelitian,
metode penelitian (untuk penelitian kualitatif termasuk deskriptif tentang
subjek yang diteliti), dan ringkasan hasil penelitian (bila dianggap perlu,
juga kesimpulan dan implikasi).
4. Pendahuluan
Mengemukakan hal-hal yang berkenaan dengan latar
belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sumber
data.
4.1. Latar
belakang
Memuat fakta-fakta atau sebab yang
relevan sebagai titik tolak dalam merumuskan masalah penulisan dan mengemukakan
alasan penentuan masalah. Penulis dapat mengutip/mengemukakan pendapat para
ahli, berita melalui media massa, peraturan perundang-undangan yang mendukung
terhadap fakta atau fenomena yang akan ditulis. Setiap peraturan dan perundang-undangan
yang dikutip tidak ada catatan kaki, sedangkan pendapat para ahli, berita
melalui media massa harus disertai catatan kaki.
4.2. Rumusan
masalah
Menyatakan secara
tersurat pertanyaan-pertanyaan apa yang ingin dicari jawabannya. Perumusan
masalah merupakan pertanyaan yang lengkap dan terperinci mengenai ruang
lingkup permasalahan yang dibahas, diakhir pertanyaan harus memberikan tanda
tanya (?).
4.3. Tujuan
penelitian
Menyebutkan secara
spesifik maksud yang ingin dicapai dalam penulisan.
4.4. Sistematika
penulisan
1. Tempat dan waktu : jelaskan
tempat/lokasi observasi dengan menyebutkan nama perusahaan serta alamatnya,
kemudian sebutkan waktu observasi sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh
masing-masing program studi.
2. Metode :
a. Sebutkan nama metode yang digunakan
(misalnya : metode deskriptif analisis).
b. Teknik pengumpulan data (misalnya :
wawancara, observasi, menggunakan kuesioner).
c. Teknik Analisis Data (misalnya :
memakai rumus statistik, rumus keuangan, atau model analisis lain seperti SWOT,
EOQ, EVA, ABC).
5. Tinjauan
pustaka/Landasan Teori
a. Daftar
rujukan harus lengkap dan sesuai dengan rujukan yang disajikan atau yang dikutip
di dalam batang tubuh artikel ilmiah.
b. Bahan
rujukan yang dimaksukkan di dalam daftar rujukan harus sudah disebutkan dalam
batang tubuh artikel.
c. Daftar
rujukan disusun secara alfabetis berdasarkan urutan abjad nama penulis, dan diketik
dalam spasi tunggal. Jika rujukan lebih dari satu baris maka mulai baris ke dua
masuk 1,2 cm (hanging).
6. Kesimpulan
Peneliti
harus meyimpulkan hasil temuan dari analisis kasus dalam bentuk point-point
penting secara jelas dan tepat (tidak boleh menulis simpulan diluar kasus yang
dianalisis). Berangkat dari kesimpulan tersebut penulis memberikan saran-saran
yang berguna terkait dengan kasus yang telah dianalisis (untuk jangka
pendek, menengah dan panjang) terutama ditujukan kepada perusahaan yang ditulis
dan kegunaannya bagi perkembangan iptek. Pada bab ini antara kesimpulan dan
saran masing-masing dijadikan sub-bab tersendiri.
Sumber (Ebook) :
- PEDOMAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG
- PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA